SINOPSIS THAPKI EPS 622 22 MARET 2017 (COLORSTV)

SINOPSIS THAPKI EPS 622 22 MARET 2017
Episode dimulai dengan Bani dan Pangeran yg telah selesai melakuka Rokanya diKuil. Ibu maayi menyuruh bodyguardnya untuk membawa Bani. Pangeran dan bodyguard pun menarik tangan Bani dengan kasar dan membawa Bani pergi secara paksa dari Kuil.
Sementara diluar Thahaan , Tina dan Vasu maa menunggu Bani. Thapki merasa khawatir menunggu Bani dan berkata "Bihaan..entah kenapa aku merasa Bani sedang dalam masalah,aku merasa ada sesuatu yg salah disini,sebaiknya kita cari didalam Kuil"
Vasu maa "iya cepatlah kalian cari Bani,biar aku dan Tina menunggu disini"
Thahaan bergegas kembali ke Kuil,
sementara keluarga Pangeran itu membawa Bani menuruni tangga ,Thahaan  menaiki tangga yg berbeda disebelahnya. Bani ingin teriak tapi bodyguard menutup mulut'y. Bani melihat Thapki tapi dia tak berdaya karna mulutnya dibungkam.
Thapki merasakan kehadiran Bani akan tetapi saat Thapki menoleh Bani sudah tidak ada.
Thahaan masuk k dalam Kuil mencari Bani.
Bihaan bertanya pada orang orang disana tapi tidak adsa yg mengenali dan melihat Bani .
Thapki melihat piring aarti dan piknik ehh panik :D
Thapki "Bihaan ini piring aarti yg dibawa Bani,jangan jangan telah terjadi sesuatu padanya"
Bihaan "kau jangan khawatir aku akan cari keluar dan kita pasti menemukannya"
Thapki melihat Bihaan,
sedangkan keluarga Pangeran itu masih membawa Bani. Pangeran dan bodyguard menarik tangan Bani utk masuk k dalam mobil Jeep. Bani menangis dan dia memecahkan gelang gelangnya lalu melemparkannya sebagai petunjuk untuk Thapki.
Thapki keluar Kuil dan masih mencari Bani,dia memanggil na "Baniiii...."
Thapki melihat ada gelang berserakan di jalan dan dia ingat saat Tina bertanya pada Bani untuk membeli gelang tapi Bani menolak dan Tina membujuk Bani akhirnya Bani setuju.
Thapki berteriak lagi "Baniii..."
Amma maayi dan Pangeran tiba dirumah mereka "Sekhawat Bavan"
Mereka turun dari Jeep , Bani masih di pegangi dengan keras.
Amma maayi berpikir "ibunya akan datang kepada kami dengan sebuah aliansi dan anaknya sekarang ada disini"
Thapki terus mengikuti pecahan gelang gelang yang di tebarkan Bani hingga pecahan gelang itu membawanya ke rumah Pangeran Sekhawat Bavan. Thapki menggedor gedor gerbang dan penjaga membuka pintunya. Mereka memegang senjata dan ada anjing yang  meng gonggong thapki berteriak karna takut..
Thapki berkata "biarkan aku masuk ke dalam"
Tapi para penjaga menghalangi, dari dalam Amma mayi berkata "biarkan dia masuk"
Thapki pun masuk,Thapki melihat amma maayi duduk di ayunan.
Thapki berkata "dimana anakku"
kemudian amma maayi bertepuk tangan.Pangeran dan seorang wanita membawa Bani kesana,Thapki sangat terkejut ketika melihat Bani dangan pakaian Rajashtan..
Bani menangis berkata "ibu... "
Thapki ingin mendekat ke Bani tapi Pangeran itu mendorong Thapki dan menatap Thapki dengan amarah Thapki pun menatapnya heran.
Pangeran membuat Bani duduk disamping amma maayi dan Thapki bertanya "apa semua ini???kenapa kalian membuat putriku berpakaian seperti ini??"
amma maayi berkata "dia memang putrimu tapi sekarang dia adalah menantu di rumah ini"
Thapki terkejut dan berkata "apa.??omong kosong apa ini???dia adalah putriku dan bukan menantu rumah ini,aku akan membawa putriku dari sini,ayo Bani kita pergi"
Amma maayi memegang kepala Thapki dan menggoyang goyangkannya. amma maayi berkata "heyy apa kau sudah kehilangan akal mu kau sendiri yang telah membawa lamaran untuk anakmu kepadaku dan kau telah menetapkan lamaran itu"
Bani menangis mendengar ini. Amma maayi memeluk Thapki. Thapki begitu terkejut amma maayi memeluknya dan Bani masih menangis.Thapki berkata "omong kosong apa ini?kapan aku membawa lamaran anakku padamu??ini adalah pertama kalinya aku kesini dan bertemu denganmu."
amma maayi berkata "mengapa kau seperti ini?"
Thapki berkata " dengar pernikahan anak adalah sebuah kejahatan dan aku akan mengambil putriku dari sini..ayo bani kita pergi..."
kemudian pengawal menodongkan senapan ke arah Thapki dan Pangeran menodong kan pistol ke Bani.
amma maayi berkata "heyy bagaimana kau sangat berani seperti ini,bahkan mataharipun takut akan kemarahanku dan bagaimana kau berani berteriak didepanku dirumahku,kata katamu itu seperti garis dalam batu dan sekarang Tuhan pun takkan bisa menghentikan pernikahan ini dan jika kau tetap membawa putrimu dari sini maka kau akan mati untuk selamanya'y"
Bani berkata "ibu aku takut"
Thapki berkata "tenanglah nak,jangan takut aku akan pergi dan kembali bersama ayahmu aku berjanji"
Thapki berjalan pergi,sedangkan Bihaan sedang berada dimobil bersama keluarga pandey. Bihaan menelpon Thapki tapi tidak ada jawaban. Bihaan berpikir "pergi kemana kau Thapki? "
Vasu maa berkata "aku bersama mu nak,kita harus berdoa untuk Bani dan Thapki "
Tina berkata "aku sangat takut"
Shraddha berkata "mungkin Thapki sudah pulang dengan Bani"
Bihaan berkata "tanpa memberitau kita??"
Vasu maa berkata "tidak..Thapki tidak egois"
Vasu maa menelpon ke rumah pandey dan bertanya pada pelayan "apakah Thapki ada disana??"
pelayan mengatakan bahwa disana tidak ada Thapki.
Thapki menelpon Bihaan,dan mereka berbicara ditelpon.
Bihaan "kau dimana?"
Thapki menangis dan menceritakan semuanya pada Bihan.
Bihaan terkejut dan "sekarang kau dimana??"
Thapki berkata "aku di dekat Kuil'
Vasu maa dan Bihaan sampai disana dan pengawal menghentikan mereka dan menodongkan senapan ke Bihaan.Bihan mengambil senapannya dan mendorong pengawal itu.Lalu Bihaan menembakan senapan ke atas duoooorrrr...semua orang kaget



Precap :
Thahaan dan Vasu maa terkejut melihat Bani bernyanyi mantra gayatri dan berdoa untuk tanaman tusli.