Episode dimulai dengan semua orang mendapatkan terkejut dan melihat Thapki dalam Holika tersebut. Bihaan dan Dhruv bergegas untuk menyelamatkannya. Bihaan berlari. Vasundara bertanya "apa yang kau lakukan."
Shraddha berkata "bihan lari karena dia takut api."
Bihaan berteriak kepada mereka untuk pindah dari sana. Bihan mendapat pipa air dan mwngarahkannya ke api. Bihaan menghilangkan api. Thapki jatuh. Bihaan memegang dia. Thapki jatuh di atas bihan. Dhruv dan semua orang terburu-buru menghampiri mereka. Bihaan bangun dan mengangkat Thapki. Bihan meminta thapki untuk bangun. Bihan bertanya "ibu apakah dia dapatkan baik?"
Vasundara berdoa. Bihaan memeriksa nafas dan khawatir terhadap Thapki. Shraddha dan Sankara melihat nya. Thapki batuk dan sadar. Vasundara dan semua orang membuat dia memunum air . Vasundara bertanya "kau baik-baik saja."
Suman mengatakan "Bihaan menyelamatkan hidup mu."
Thapki berterima kasih pada Bihaan. Dia memeluk Baani dan mengatakan "aku baik-baik saja, jangan menangis."
Chutki membawa anak-anak ke dalam. Bihaan bertanya "Thapki siapa yang mengikat mu dalam Holika."
Thapki melihat Sankara. Dhruv berkata "aku akan mengatakan, mungkin mereka orang-orang yang menggoda Thapki dan menikam Bihaan."
Dhruv meminta Thapki untuk mengingat. Bihaan berkata "aku akan melihat mereka."
Dhruv mengatakan "polisi yang bekerja, bukan kita."
Bihaan berkata "aku akan mengajukan keluhan, aku akan membuat mereka dihukum."
Bihan pergi. Thapki menghentikan Dhruv. Thapki mengatakan "preman bukan orang yang mencoba untuk membakar ku hidup-hidup, aku tidak menyebut nama orang itu karena Bihaan bisa terkejut."
Dhruv bertanya "siapa itu."
Thapki berkata "Sankara telah mencoba untuk membakar ku hidup-hidup."
Shraddha bertanya "siapa yang namanya akan kau sebut selanjutnya, kau akan menyebut nama ku sekarang, katakan pafa Dhruv, Sankara dan aku melakukan ini bersama-sama."
Sankara berbisik "apakah kau gila untuk menerima tuduhan itu? "
Dhruv bertanya "apa yang kau katakan Shraddha."
Shraddha mengatakan "Thapki akan menyalahkan ku juga."
Thapki mengatakan "ya, kalian berdua bersama-sama."
Shraddha berkata "aku tidak percaya drama buruk ini.Dhruv, Thapki ingin Bihaan mati oleh serangan, bahkan ketika bihan membantunya."
Thapki berteriakan "cukup Shraddha, hanya kau yang dapat memiliki pemikiran buruk seperti itu, apa yang kau maksud, aku masuk ke dalam api ?"
Shraddha mengatakan "ya, kau tidak malu untuk menyalahkan kami."
Vasundara mengatakan "Thapki tidak pernah bisa melakukan ini."
Shraddha berkata "aku tidak berbicara tanpa bukti, aku akan menunjukkan bukti."
Dia memanggil Bunty. Thapki ingat memberikan uang kepada Bunty dan meminta dia untuk berbuat jahat pada dia di depan Bihaan. Bunty berkata "aku datang untuk meminta uang, Thapki meminta ku untuk melakukan drama menggodanya, jadi aku melakukan pekerjaan itu."
Shraddha mengatakan "kau akan mendapatkan pekerjaan mu, pergi sekarang. apakah kalian mendapatkan bukti sekarang.thapki berakting kemarin dan hari ini juga, dia berusaha untuk menjebak kita."
Thapki mengatakan "tidak, kau dan shankara bersama-sama, semua bohong, percayalah."
Dhruv berkata "diam, Shraddha, Sankara dan aku berbohong? kebenarannya adalah kau yang berbohong, jangan mengatakan apa-apa, aku tidak peduli jika kau mati, aju tidak bisa menyakiti saudara ku, selana aku hidup, aku tidak akan membiarkan Bihaan menjadi milik mu."
Dhruv pergi. Thapki menangis.
Shraddha menampar Sankara. Dia bertanya "mengapa kau melakukan ini, jangan lupa, kau berada di rumah ini karena aku, kau tidak akan menggunakan otak ku, kita tidak harus membunuh Thapki, kita pasti gagal, biarkan dia pergi ke neraka."
Thapki datang ke sana dengan wadah minyak tanah di tangan. Dia menuangkan minyak di bawah Sankara. Mereka terkejut. Thapki menyalakan batang korek api. Sankara mengatakan "kau gila, aku tidak ingin mati, berhenti."
Thapki melempar batang korek api pada dirinya. Sankara berteriak,tapi dia tetap baik-baik saja. Sankara bertanya "apa ini?"
Thapki mengatakan "itu air, aku menambahkan warna biru di dalamnya, ini adalah perbedaan antara kita, kau tidak memiliki kemanusiaan, jangab berpikir aku lemah, aku akan mengakhiri motif murahan mu, aku tidak akan membiarkan kau dekat dengan Bihaan , kau memiliki impian menikahi Bihaan, aku tidak akan membiarkan kau berhasil."
Thapki pergi.
Di kamar, tina mengurus Thapki. Thapki bertanya "kau sangat mencintaiku?"
Tina mengangguk. Thapki bertanya "mengapa kau takut untuk mengatakan kebenaran, apakah kau takut Sankara?"
Tina berkata "aku takut Sankara dan Shraddha, jika mereka melihat kita maka ... "
Thapki berkata "kau harus menjadi kuat, orang yang salah yang harus takut, kau harus menjadi berani,lihat Baani, dia begitu kuat."
Tina mengatakan "jika kau dengan Baani, aku juga tidak akan merasa takut ketika kau dengan ku."
Thapki berkata "aku dengan mu, ketika Tuhan menginginkan, aku bisa bersamamu di semua kehidupan, berjanjilah kau tidak akan takut siapa pun, kaki ku terluka, tidakah kau ingin menerapkan krim."
Tina menerapkan krim di kaki thapki. Dia ingin Thapki menjadi ibu nya. Thapki berterima kasih. Tina pergi. Thapki berkata "Tina kau telah menolersnsi banyak hal, Tuhan pasti mendukung kita melawan Shraddha dan Sankara."
Precap:
Thapki dan Bihaan melakukan aarti bersama. Vasundara mengatakan "keluarga kami akan selesai, ini Holi keluarga kami dan akan memiliki warna kebahagiaan.
0 Response to "SINOPSIS THAPKI EPISODE 611 11MARET 2017 (COLORSTV) "
Post a Comment