SINOPSIS JANJI SUCI VIDYA EPISODE 1

Sinopsis Janji Suci vidya episode 1

Episode di mulai dengan bermain beberapa mantra di latar belakang dan kami melihat gaao kecil seperti kota dengan kuil. Vidya keluar dari air di tepi sungai. Dia melakukan pooja doin. Di cukup cantik. Kemudian kita melihat wanita tua dalam saree biru berteriak kencang "Vidya !!" Kemudian ibu Vidya datang. Dia wanita yang sama yang bermain sebagai ibu Ji'as di serial Reth yang telah selesai. Vidya mengatakan "aku di sini."
Bibi mengatakan "tentu saja kau berada di sini, nasib buruk ku bahwa kau tidak akan meninggalkan kami!"
Bibi berteriak untuk Vidya dan ibunya berkata "kami telah pergi untuk melakukan pooja."
Bibi mengatakan "sesuatu hal buruk tentang Vidya."
sekarang di Vidya berjalan turun beberapa langkah dan teman baiknya, yang bermain menjadi pembantu Fulwari di serial Mamta, menanyakan "ke mana anda lari dan bertemu siapa?"
Vidya mengatakan "ada seseorang."
Temannya bersemangat dan bertanya "siapa?"
Vidya menggambarkan dirinya sebagai seseorang yang supranatural dan temannya bertanya "apakah itu manusia atau Tuhan?"
Vidya cekikikan dan berjalan meninggalkan temannya. Vidya mengatakan "tentu saja itu akan menjadi tuhan."
Temannya bertanya " dia pasti Tuhan Shankar. (Shambunath), hanya gambarNya yang berada dalam pikiran saya. Bagaimana tentang tuam Thakur dan Thakurayin datang ke kota kita bersama-sama dengan tuan Thakur."
Vidya bertanya tentang tuan Thakur. Temannya mengatakan "tuan Thakur dan temannya Thakurayins. rumornya mereka pernah datang. orang tua tua Thakur ini datang ke sini untuk mencari jodoh untuk anak mereka. Mereka ingin sanskari, Vidya kaunakan menjadi orang yang tuan Thakur pilih karena kau adalah yang tercantik."
Vidya mengatakan "aku harus memiliki harapan yang tinggi seperti mu."
Di rumah Vidya ini. Bibinya bertanya pada ibu vidya ke mana anak nya telah pergi. Ibu vidya berkata "Vidya sedang pergi ke kuil tapi siapa yang tahu di mana dia terus berkeliaran."
Suaminya juga duduk di sana dan berkata tentang tuan Thakur berkunjung ke sana.
Lalu tiba-tiba mereka di tunjukan gadis ini di gaaun malam hiyam dan dengan pengeriting di rambutnya yang keluar dari sebuah ruangan. Dia Shalu, putri bibi. Bibi mengatakan "kau telah bangun begitu cepat."
Shalu mengatakan "bagaimana aku bisa tidur dengan semua kebisingan?"
bibi melihat dengan tatapan jahat ke Kaushaliya (ibu Vidya ini) dan berkata " bersana oran-oran ini tidak ada damai."
Saat itu Vidya masuk. Shalu meminta dia untuk minum teh. Dia mengatakan " teh, belum siap."
Vidya memberikan itu padanya dan Shalu berteriak saat dia memegang gelas karena panas. Bibi memarahi Vidya dan meminta dia untuk pergi dan melakukan pekerjaan.
Vidya membuat chapatti di dapur. Ibunya datang ​​ada n Vidya menatapnya. Kaushaliya mengatakan "aku hanya akan melihat aku tidak membantu, betapa berbedanya kehidupan kita."
Vidya berkata hal-hal baik tentang bibi dan pamannya. Ibunya mengatakan "bagaimana kau bisa begitu baik?"
Vidya melihat ke sisi dan berkata " kita berdua tinggal di rumah ini, kita dapat mengurus rumah dan rumah tuan Thakur juga?" (Ayah Vidya bekerja untuk Thakur)"
Kami melihat anak-anak berteriak " Thakur di sini!" dan berlari di belakang mobil mereka. teman Vidya juga berjalan dan memanjat pohon untuk melihat apa yang terjadi. Thakur dan Thakuaryin keluar. Pelayan mereka ikut ​​keluar berjalan n menyapa mereka. Dia bertanya tentang mereka. Thakur dan istri tampak tegang. Hamba bertanya di mana tuan muda thakur. Kemudian kita melihat dia keluar kursi depan mobil di celana hitam dan baju hijau dengan topi putih. Wajah belum terlihat.
Vidya dan temannya berbicara di jalanan. Merekaberbicara tentang thakur dan anaknya. Trmannya mengatakan "aku melihat mulai dari celananya sampai ke topinya."
Vidya bertanya "bagaimana wajahnya."
Teman berkata "saya tidak bisa mihatnya."
Temannya mulai fantasi tentang vidya bertemu dengan tuan muda thakur. Seseorang datang dan salah satu dari mereka memakai kemeja hijau. dia mengganggu mereka berdua dan teman vidya pergi. Shalu muali membuat ulah dan kemudian bibi vidya alias ibu shalu mulai menegur dia. Bibi menyuruh vydia mencuci pakaian sekarang. Vidya pergi ke tepi sungai ketika itu salah satu pakaiannya melayang dan hanyut. Vidya masuk ke air untuk mengambilnya ketika itu seorang pria datang ​​keluar dari bawah air, mengambil syal dan berenang menjauh. Kemudian kita melihat hamba berteriak "tuan muda thakur jangan pergi terlalu jauh dari dalam air."
Vidya berkata, "tuan muda thakur?"
Adegan di kuil. Bibi dan Shalu ke sana karena pendeta akan mengumumkan berita penting. Vidya dan ibunya juga ada. pendeta menyelesaikam aarti dan berkata "thkaur telah meminta nama seseorang gadis untuk menjadi calon istri tuan muda thakurs. jika kalian ingin silahkan ajukan nama anak kakian."
Bibi berkata nama Shalus kemudian Kuashaliya berkata Vidya. Bibi terkejut mendengar dan mulai memikirkan rencana jahatnya. Vidya berkata "ibu apa yang kau lakukan?"
Bibi Vidya berkata "sekarang Vidya akan membaca Rmayana.:
Dia meminta vidya untuk pergi mendapatkan Ramayana tersebut. Vidya terlihat sangat takut dan sangat lambat berjalan menuju meja yang memiliki beberapa buku. Dia ragu-ragu memilih satu dan berjalan kembali. Bibi tertawa saat melihat buku yang di ambil Vidya karena vidya membawa Gita. Bibi berteriak "dia buta huruf."
Semua orang mendengar dan mengejek dia. Bibi mengatakan "Tuhan siapa yang tahu kenapa ibunya memberi nama Vidya. Vidya berarti ilmu pengetahuan."
Vidya menangis.
Bibi menyeret lengan Vidya ke rumah, ibu Vidya dan Shalu berada di belakang mereka, Vidya memohon belas kasihan, tapi Bibi menyeret dia dan melemparkan dia masuk ke dalam rumah. Vidya menangis, ibunya memeluk dan ibunya bertanya pada Bibi "mengapa kau menyiksa Vidya?"
Bibi kesal dengan kenyataan bahwa Vidya punya nyali untuk masuk ke ku ketika dia diberitahu tuntuk tidak datang. Bibi mendapat kesal dan membawa puntung, Vidya dan ibunya takut. Shalu berjalan ke ibunya dan mengatakan "mereka tidak akan takut dengan itu, ibu harus benar-benar menghukum mereka dengan tongkat panas itu."
Bibi kemudian bergerak menuju Vidya dan ibunya. Vidya menyentuh kaki Bibi dan memohon belas kasihan, mengatakan "aku meminta maaf atas nama ibu ku, aku berjanji untuk tidak pergi dekat rumah atau bertemu tuan thakur ( nama aslinya adalah Sagar Rishi Pratap Singh)
Vidya memohon belas kasihan untuk mengampuni ibunya, Bibi masih kesal, meraih kedua lengan Vidya, dan menempatkan bara terhadap lengannya. Vidya berteriak kesakitan. Ibunya menangis dan memohon ampun, Shalu tersenyum jahat. Setelah Bibi membakar tangan Vidya,dia melempar Vidya dan ibunya ke sebuah ruangan gelap dan dingin di dalam rumah mereka. Dia kemudian mengejek mereka dan melihat pintu. Shalu dan Bibi tersenyum jahat dan tos.
Vidya dan ibunya berada di ruangan gelap dingin, ibu Vidya menangis dan berkata " maaf, akumenyesal, hari ini aku pikir aku bisa memberikan kau kehidupan yang lebih baik tetapi aku memberi mu begitu banyak penghinaan dan rasa sakit."
Vidya berkata " ibu, aku baik-baik saja dan bahagia."
Ibu Vidya melihat ke luka Vidya dan menangis. Dia mencium luka dan mengatakan "apa yang Anda pikir Anda dapat menyembunyikan luka ini dari ku, kau dapat menyembunyikan luka fisik mu tetapi aku bisa melihat luka di hati mu karena aku ibumu."
Mereka memeluk dan lampu mati.
Di rumah Thakur. Pendeta memberikan daftar nama gadis nama pada Raghav Pratap Singh dan istrinya. Istrinya mengambil kertas dan membaca nama-nama, dia tersenyum dan mengatakan dia tahu gadis-gadis ini ketika mereka masih kecil. Dia kemudian nama yang telah terhapus dengan pena. Dia mencoba membaca nama, tapi tidak dapat, Pendeta kemudian mengatakan "gadis itu tidak cocok untuk perjodohan untuk anak mu."
Raghav Pratap Singh mengatakan "yang cocok dan yang tidak cocok adalah di tangan tuhan. Dia adalah orang yang membuat pasangan, aku hanya berdoa agar bahwa kita menemukan pasangan yang cocok untuk sagar kami."
Saat angin yang kuat di luar, istri tuan Ragnav pergi untuk menutup jendela dan dengan cahayablampu dia mampu membaca nama yang terhapus. Dia membaca nama Vidya.
Kembali di ruang dingin yang gelap, ibu Vidya jatuh sakit, Vidya panik, berjalan dan menggedor di pintu memanggil Bibi dan Shalu. Shalu sibuk mendengar lagu Sharara Sharara di kamarnya, dan Bibi sedang berbaring. Mereka berdua mengabaikan jeritan Vidya. Ibu Vidya memanggil Vidya, Vidya ke arah ibunya, dia menggenggam tangan tangan ibu dan berjanji tidak akan sesuatu terjadi padanya, ia kemudian menggedor di pintu lagi, dan kemudian melihat jendela, vidya berlari ke jendela mendorong jendela dan akhirnya terbuka. Ibu Vidya mencoba untuk menghentikannya, tapi Vidya menolak mengatakan "aku tidak akan bisa memaafkan diriku sendiri jika terjadi sesuatu kepada ibu ku."
Vidya melompat dari jendela dan berlari untuk mengambil obat. Vidya mendapat obat dari dokter dan mengucapkan terima kasih, dokter menawarkan nya payung tapi vidya menolak dan mengatakan "aku baik-baik saja dan akan tiba di rumah segera."
Dokter pergi. Vidya juga pergi.
Vidya berjalan sendirian di jalan gelap, ketika itu tiba-tiba mobil dengan lampu sorot muncul di depannya, Vidya menutuo matanya denga tangannyadan kemudian perlahan-lahan membawa tangannya ke bawah untuk menemukan pengemudi adalah Harsh. Harsh dan teman-temannya turun dari mobil dan menggoda Vidya. Vidya memohon Harsh untuk membiarkan dia pulang, karena ibunya sakit, Harsh merebut botol obat dan melemparkannya kepada temannya yang menunggu untuk menangkapnya dan menjatuhkan di lantai, Vidya menangis. Harsh merasa buruk dan mengatakan "vidya jangan menangis dan ikut dengan ku."
Vidya mendorong dia dan berlari. Hars dan teman-temannya mengejarnya, Vidya berlari ketika itu dia melihat sebuah truk yang lewat, dia berteriak minta tolong, dia berhenti dan Chinu menawarkan bantuan. Vidya naim ke truk dan diselamatkan dari Harsh. Namun Harsh melihat anting Vidya dan mengambilnya dan tersenyum jahat.
Kembali di rumah Vidya, Paman dan Bibi nya berbicara tentang Thakur dan Sagar, mereka berharap Thakur menerima Shalu, dan Shalu bisa menikah dalam sebuah keluarga kaya.
Vidya dan Chinu berbincang, Chinu menanyakan oada vidya beberapa pertanyaan dan terkejut mendengar jawabannya. Dia menyebutkan Sagar. Vidya memiliki kilas balik adegan di sungai, di mana Sagar mengambil dupaya Vidya. Vidya tersenyum dan mengatakan hal-hal yang sangat bagus tentang Sagar yang membuat Chinu menyadari dia cocok untuk Sagar, Chinu menanyakan namanya, saat itu Vidya memberitahu sopir truk untuk menghentikan truck karena rumahnya telah tiba. vidya tururn mendapat dan berjalan pulang. Chinu memangg dia, tapi dia berjalan pulang. Chinu sedih dan kemudian memberitahu sopir truk untuk berjalan.
Vidya tiba di rumah dari jendela, dan berjalan ke ibunya untuk bertanya bagaimana dia. Saat itu Bibi, Shalu dan Paman membuka pintu, dan mereka terkejut melihat Vidya basah. Bibi bertanya "Vidya ke mana kau lari?"
Vidya mengatakan "aku pergi untuk mendapatkan obat untuk ibu."
Bibi mengejekan nya lebih lanjut dan mengatakan "jika kau pergi untuk mendapatkan obat, mana obat itu?"
Vidya menangis dan mengatakan "aku tidak bisa mendapatkannya."
Bibi tegur dia, menyeret dia keluar dari ruangan, di luar rumah dan dia memukulnya, orang-orang berkumpul di sekitar, ia mengatakan pada semua apa yang Vidya telah rencanakan larut malam, Vidya yang telah dipermalukan ketika itu Harsh datang dan mengatakan cukup, dan mengatakan "kau ingin tahu ke mana Vidya? Dia dengan ku."
Vidya dan ibunya tertegun. Harsh terus mengatakan "Vidya dan aku saling mencintai satu sama lain dan Vidya datang menemui ku, ini adalah bukti."
Harsh mengeluarkan anting Vidya dan tersenyum jahat pada Vidya. Vidya tertegun.
Harsh mengatakan "aku dan Vidya telah memiliki hubungan cinta untuk waktu yang sangat lama, aku ingin datang dan berbicara tentang pernikahan kami, tetapi Vidya selalu menghentikan ku."
Vidya terkejut. Dia menangis dan membela dirinya. Harsh menghentikan dia dan mengatakan "cukup Vidya, kami saling mencintai dan ingin bersama, sekarang ungkapkan di tempat terbuka, jadi sekarang tidak ada yang bisa menghentikan kita menjadi satu."
Vidya menangis dan mengatakan "ini adalah dusta."
Semua Keluarga Vidya tertegun. Paman marah dan mengatakap cukup kemudian dia meminta semua orang untuk pergi ke rumah mereka. Dia kemudian berteriak pada harsh untuk pulang juga. Harsh mengambil tangan Vidya dan menempatkan anting-anting nya di tangannya dan pergi. Paman memberikan tatapan pada Vidya dan kemudian masuk, Shalu mengikutinya dan begitu juga Bibi. Vidya dibiarkan menangis.
Di rumah Thakur, chinu menggambarkan Vidya untuk Bibi dan pamannya, mereka bertanya namanya, dan Chinu melihatnya dan mengatakan "aku tidak tahu namanya, tapi tahu di mana dia tinggal, dia tinggal di sisi kanan mandir. Vidya mengenali kejujuran Sagar dalam satu detik, dia cocok untuk Sagar."
Thakur dan istrinya tampak bahagia. Kembali ke rumah, Vidya berbaring di pangkuan ibu nya. Dia sedang menangis. Vidya bertanya " ibu, apakah ibu percaya atau tidak?"
ibunya berkata "kau adalah bagian dari tubuh ku, tidak percaya pada mu sama seperti tidak percaya diri ku sendiri, aku sangat percaya padamu,."
Kemudian Bibi datang dan berkata "kakak, karena kepercayaan pada putri mu melewati batas malu."
Vidya menangis dan mengatakan "aku tidak bersalah, itu adalah haarsh yang selalu mengganggu ku."
Bibi menghentikan perkataannya dengan mengatakan "kaubtidak tahu malu dan membawa nama buruk untuk masa depan Shalu, seorang gadis pergi keluar pada tengah malam untuk menemui dan menggoda laki-laki."
Bibi kemudian berteriak untuk Shalu, yang memasuki ruangan dengan tongkat tebal di tangannya. Vidya dan ibuny ketakutan, Shalu memeberikan ke ibunya dan Bibi bergerak menuju ke Vidya dan memukulnya. Ibu Vidya datang ke depan Vidya untuk melindunginya, tapi Bibi mendorongnya ke samping, ibu Vidya ini didorong ke lemari, dia menangis untuk membiarkan putrinya pergi. Bibi memukul Vidya dan tidak membiarkan dia berteriak.
Di rumah Raghav Pratap Singh, Raghav Pratap Singh mempertanyakan "Chinu bagaimana kau bisa menentukan hanya dengan sekalu bertemu?"
Chinu menjelaskan "aku berbicara dengan dia, dan dari pembicaraan dia tampaknya seperti gadis berbudaya tradisional, yang menghormati orang tua nya, dan karena gadis ini diciptakan untuk Sagar."
Raghav Pratap Singh dan istrinya terlihat sedikit puas, Chinu pergi karena Sagar emanggilnya. Istri Raghav Pratap Singh ini mempertanyakan pada Thakur tentang gadis ini. Raghav Pratap Singh mengatakan " apapun yabg Chinu telah katakan tentang gadis ini benar maka dia pasti akan menikahi Sagar."
Saat itu mereka mendengar musik, mereka melihat Sagar bermain gitar, Raghav Pratap Singh mendapat emosional dan mengatakan "aku tidak tahu apakah aku bisa melihat pernikahan Sagar."
Istri Raghav Pratap Singh ini menempatkan tangannya ke mulut Raghav Pratap Singh. Mereka berdua melihat Sagar serius. Sementara itu kembali di rumah Vidya, Bibi keluar dari ruangan bergumam kepada dirinya sendiri, Paman berjalan di belakang dia dan memberinya segelas air, paman terlihat benar-benar takut padanya. Mereka berbicara sebentar dan paman mempertanyakan "apakah yang Harsh katakan itu benar atau tidak?"
Bibi, memukul dahinya dan berkata "dari seluruh negeri itu, dia satu-satunya orang yang tersisa, ayahnya harus mendapatkan dia menikah juga."
Paman terlihat sedikit takut. Bibi kemudian menjelaskan "bahkan orang buta dan tuli bisa melihat dan mendengar bahwa apa pun yang Harsh katakan itu semua bohong, tidak ada hubungan antara Vidya dan Harsh, aku hanya memukul Vidya untuk mempertahankan ketakutan di dalam hati mereka."
Paman dan Bibi tersenyum jahat.
Keesokan paginya, Radha melihat luka Vidya dan menangis, dia terganggu dengan Vidya yang dia mentoleransi semua ketidakadilan ini. Radha berkata "ini waktu untuk mengatakan memberi Harsh pelajaran."
Namun Vidya menghentikannya dan mengatakan "aku diam untuk ibu dan tidak tega melihat ibu ku menderita."
radha bertanya "bagaimana tentang penderitaan mu, berapa lama kau akan mentolerir ?"
saat itu Bibi dan Paman datang dan mengejek Vidya untuk bergosip tentang mereka pada sahabatnya, dan tidak melakukan pekerjaan, Radha mengatakan "mengapa khawatir tentang pekerjaan ketika kau dan Shalu berada di rumah, kadang-kadang baik untuk menggerakkan kaki dan tangan untuk melakukan beberapa pekerjaan. Kau akan mendapatkan beberapa peregangan dilakukan."
Bibi menarik wajah lucu dan bertanya "Radha anda memprovokasi vidya dan aku.Vidya apa manisan telah dibuat?"
Vidya mengatakan " ya dan aku telah menempatkan manisan di becak."
Bibi mengatakan "baik, sebelum aky kembali semua pekerjaan harus selesai."
Bibi dan Paman perfi.
Bibi dan Paman duduk di rumah thakur. Bibi berbisik ke Paman untum memuji Shalu di depan Raghav Pratap Singh dan istrinya. Saat itu Raghav Pratap Singh, istri dan Chinu datang, baik Bibi dan Paman bangun dan melipat tangan mereka dan mengatakan Namaste. Raghav Pratap Singh beetanya pada Paman "mengapa rumah leluhur belum diperbaharui?"
Paman mengatakan " tuan Sindoora mengatakan kita tidak perlu untuk diperbaiki sehingga aku tidak melakukan."
Raghav Pratap Singh dan istrinya melihat satu sama lain, Raghav Pratap Singh kemudian mengatakan "abaikan apapun yang dia katakan, aku ingin rumah diperbaharui."
Pamar berkata "aku akan memastikan bahwa hal itu dilakukan."
Bibi kemudian mulai dengan omong kosong dan menawarkan manisan untuk Raghav Pratap Singh dan istrinya dan mengatakan Shalu yang telah membuat manisan. Raghav Pratap Singh dan istrinya mencicipi dan mengatakan " sangat enak."
Mereka kemudian mulai berbicara tentang tujuan sebenarnya mereka datang ke sana, mereka mengatakan "kami datang untuk pernikahan sagar, tapi sebelum mereka melihat gadis lain kamu ingin bertemu Shalu."
Bibi dan oaman tertegun dan bahagia. Mereka setuju, dan pergi. Chinu senang dan mengatakan "aku mengatakan kepada mereka mereka akan menemukan gadis untuk Sagar."
Raghav Pratap Singh dan senyum istrinya.
Kembali ke rumah, Bibi datang dan berbagi kabar baik untuk Shalu, ia kemudian memberikan Shalu beberapa tips untuk menyenangkan keluarga Thakur ketika mereka datang untuk melihatnya. Bibi memanggil Vidya dan ibunya dan mengatakan "keluarga Thakur akan datang untuk melihat Shalu dan sampai pernikahan tersebut selesai dan dilakukan Vidya tidak harus datang di depan mereka."
Dia memerintahkan Vidya untuk membuat makanan jadi dia bisa menyampaikannya kepada keluarga Thakurs Shalu yang membuatnya. Shalu datang dan meminta gaunnya, Bibi bertanya "mana Vidya? karena dia telah mengambil pakaian Shalu untuk di cuci,"
Vidya mengatakan "aku lupa."
Bibi dan Shalu kesal, Bibi mengatakan "kau lari ke kuil dan pergi mengambil gaun itu."
Vidya berlari untuk mendapatkan gaun itu. Bibi meminta Shalu bersiap dan kemudian pergi ke suaminya, yang bertanya-tanya "siapa gadis itu yang Chinu lihat dan menyukai dia untuk Sagar. Itu pasti bukan Shalu."
Bibi mengatakan "siapa yang peduli, aku yakin setelah mereka melihat Shalu mereka tidak akan menolaknya."
Paman tidak terlihat puas. Vidya datang ke kuil, dia mengambil pakaian dan berdoa kepada Tuhan, dia meminta untuk kebahagiaan bagi warga desa. Ternyata Raghav Pratap Singh dan istrinya berada di belakang mendengarkan dia untuk berdoa padanya. Mereka terlihat senang, Vidya bangun, dia melakukan aarti dan melihat, dia terkejut melihat Raghav Pratap Singh dan istri. Istri Raghav Pratap Singh memperkenalkan dirinya dan Raghav Pratap Singh. Dia bertanya "siapa nama mu?"
Vidya terkejut dan tidak bisa berkata-kata, istri Raghav Pratap Singh mempertanyakan lagi, saat itu Bibi datang dan terkejut untuk menemukan Raghav Pratap Singh melihat Vidya. Vidya melihat Chinu datang dan khawatir jika chinu mengenalinya. Bibi berkata "aku harus melakukan sesuatu dengan cepat untuk menyingkirkan Vidya."
Vidya ketakutan saat ia melihat Bibi dan ingat Bibi mengatakan jangan menunjukan wajah di depan keluarga thakur. Vidya tertegun.
Istri Thakur mempertanyakan lagi nama Vidya, vidhya segera berubah diam, bibi sedang berdiri di belakang Raghav Pratap Singhdan istrinya. dia melihat mereka menanyakan nama vidya. Segera bibi menyela mereka mengganti topik pembicaraan. Raghav Pratap Singh dan istrinya berbalik untuk melihat bibi dan vidhya pergi dari sana, setelah pembicaraan singkat. Kelarga thakur pergi untuk melihat shalu.
Mereka melayani semua makana  dibuat oleh vidhya dan mengatakan shalu yang membuatnya. Mereka memanggil shalu keluar. Mereka melihat shaalu dan mereka mulai cekikikan bahkan Raghav Pratap Singh memberikan senyum ke Chinu. Kemudian mereka meminta shalu untuk duduk. Bibi mengatakan kepadanya untuk memberikan air dan shalu memberi mereka ketel kemudian ibunya mengatakan untuk menuangkan air. Shalu menuangkan teh di saree istri Raghav Pratap Singh dan kemudian dia meminta maaf dan memintanya untuk membersihkan di kamar mandi. 
Vidya ada di dapyr tapi tidak mendengar mereka. Dia melihat istri raghav mendekati ke arah dapur dia pergi melalui jendela.
Setelah iti, Keluar Thakur bertanya pada shalu tentang apa yang dia sukai. Shalu mengatakan "aku suka Sharukh amir Fardeen zayed dll."
mereka semua terus saling memandang kemudian ibu shalu memberitahu mereka shalu bisa bernyanyi. mereka meminta dia untuk menyanyikan sebuah lagu . Shalu mulai bernyanyi Jhalak DIKHLAJA. chinu menempatkan kapas di telinga Raghav dan istrinya. Kemudian mereka pergi dan sebelum pergi mereka mengatakan "aku akan memberitahu kalian tentang kelanjutan hubungan."
Di sisi laim vidhya terus berjalan dan melihat Harsh datang dengan teman-temannya. Vidya takut n bersembunyi di balik pohon. Saat pergi untuk melarikan diri, dia melihat sagarr di balkon dan dia terus menatapnya kemudian sagar melempar handuk katun punggungnya. Dan menutupi kepala vidhya seperti dupata.
Vidya berjalan pergi dari sana dan akhirnya mencapai tempat di mana ia mencuci pakaian ada teman terbaik vidhya disana sedang bermain dengan anak-anak mengatakan kisah Ramayana. 1 gadis tidak bisa mengatakan kata dengan benar Dan kemudian vidhya membantu gadis itu. Keluarga thakur berada di perahu dan melihat vidya. Mereka kembali bertanya nama vidya. Tapi vidhya melarikan diri dari sana.
Vidya kembali ke rumah sekarang. Bibi kembali memarahi dia dan terus mengejek. Kemudian tiba-tiba dia berhenti sejenak dan melihat keluatga thakur berdiri tepat di depan matanya. Bibi mulai mencari muka pada keluarga thakur.  vidhya berdiri di sana juga dengan ibunya. Raghav mengatakan pada ibu vidya bahwa dia menginginkan vidya untuk anaknya. Vidya tertegun. Ibu Vidya terlihat bahagia, dan yang lainnya terkejut juga.

SELANJUTNYA»»»