Sinopsis Geet 30 13 Februari 2017
Maan mengetahui bahwa geet akan mencari pekerjaan.Sekarang waktu menunjukan jam 19:00, semua karyawan pulang tapi maan dan geet tidak.Geet berpikir "mengapa aku masih bekerja ?? Mengapa aku tidak naik, biarkan aku bekerja, aku rus menelpon untuk pekerjaan lain."
Di sisi lain, Mk berpikir "ide memberikan mawar adalah sia-sia, geet perlu pekerjaan dia tidak merasa aman tentang kehilangan pekerjaan itu, aku harus memberikan surat pengangkatan, dan membuat dia merasa lebih baik."
Di sisi lain, Geet berpikir "aku akan berkerja setiap hari sepanjang tahun."
MK berjalan ke meja geet, dan mengatakan "geet, aku ingin surat ini, dan sudah saatnya....."
Tapi telepon berdering, itu panggilan interview untuk geet . MK mengangkatnya dan mengatakan " geet tidak bisa berbicara dengan mu, karena memerlukan pekerjaan, aku akan mengambil dia kedewan direksi di perusahaan Khuraana. Jangan menelepon lagi."
Geet sangat terkejut. Mk mengatakan "geet, kau tidak perlu mencari pekerjaan diam-diam, nenek tidak akan membiarkan kau pergi dan bukan aku. Tidak perlu bagi mu untuk meninggalkan pekerjaan, karena aku memberikan kembali pekerjaan mu, di sini adalah surat penunjukan mu."
Geet mengatakan "mengapa kau tidak mengerti, aku harus pergi, aku tidak ingin bekerja dengan mu."
MK menjawab "kau tidak mendengarkan apa yang aku katakan, aku memberikan pekerjaan lama mu kembali."
Geet bersikeras akan pergi. Maan berkata "sekarang bagaimana kau bisa pergi??jangan repot-repot untuk pergi, dan aku membatalkan kesepakatan juta dolar untuk mu."
Geet berkata " itu sebabnya aku tidak ingin tinggal, sehingga kau tidak kehilangan kepesakatan lain."
MK menjawab "tidak perlu khawatir tentang aku, aku bisa membuka lebih 2 perusahaan,aku kaya, dan dapat memebatalkan 100 penawaran untuk orang tidak baik seperti rathod."
Geet dan maan terus berargumen. Geet berkata "tinggalkan aku sendirian. berapa lama aku bisa memegang tangan ku untuk membantu ku, aku harus mandiri."
MK tidak menerima kekalahan, dia berkata "apa yang kau katakan tinggalkan Anda sendiri ?? Apakah kau mencoba untuk mengatakan aku memaksa ingin menjadi bagian dari kehidupan mu, kau datang ke kantor ku dan rumah ku untuk mencari tempat tinggal, bukan aku."
Geet berkata "aku tinggal hanya untuk nenek,setelah dia membaik maka aku harus pergi dan mencari pekerjaan lain. jadi biarkan aku pergi, aku minta maaf jika aku menyakiti mu."
MK benar-benar marah dan bertsnya "untuk terakhir kali jawaban aku apa kau akan pergi atau tinggal?"
Geet berpikir "dia begitu baik dan aku tidak bisa merusak hidupnya,."
Geet berkata "aku akan pergi."
Maan menyobek kertas pengangkatan geet dan sambil marah mengatakan "aku melakukan apa yang kau inginkan."
Maan pergi. Geet mengambil surat yang di robek maan dan mengatakan "maaf ini pilihat terakhir."
MK pergi berteriak memanggil neneknya, dia frustrasi. Maan berkata "kau dan aku membantu gadis itu. tapi dia ingin meninggalkan pekerjaan, dia memiliki begitu banyak ego dan sikap.tidak peduli apa dan bagaimanapun kau menjelaskan kepadanya,dia akan melakukan apa pun yang dia suka."
Nenek khawatir, dan memberitahu maan untuk tenang, maan kembali ke akalnya. Maan berkata "mood ku tidak baik, maafkan aku."
Nenek mengatakan "aku khawatir tentang 2 hal, setelah satu hal di selesaikan kau telah kembali dan lainnya adalah pernikahan mu."
MK menyela perkataan nenek mengatakan"kau tahu dengan baik aku tidak ingin menikah sekarang."
Nenek bertanya "jangan sekarang? maka akan terjadi ketika aku telah mati."
MK mengatakan "jangan khawatir."
Nenek berkata "aku menemukan gadis bagi mu."
Nenek akan menyebutkan namanya tapi maan menghentikan nenek dan pergi.
Geet menjelaskan pada dirinya sendiri "apa pun yang aku lakukan adalah benar, aku perlu mencari pekerjaan sehingga aku bisa pergi, jika aku merasa buruk apa yang bisa aku lakukan."
Geet melihat anting-anting di atas meja, dia mengingat momen bersama MK. Dia berbicara kepada dirinya sendiri "mengapa aku mengingat dia begitu banyak."
Geet berjalan ke taman dan penjaga kebun menanyakan "apakah kau mendapat mawar yang MK ambil untuk mu?"
Sekarang geet mengingat kejadian mawar tadi. Geet berpikir "maan membawa bunga naik untuk bertemu dengan ku."
Tapi geet menghentikan dirinya dan berpikir " tidak perlu berpikir itu benar atau tidak."
Geet mulai berjalan, dupattanya tersangkut pada tsnaman dan dia kembali mengingat kejadian dengan mk sebelumnya.
Di sisi lain, naintara berteriak pada detektif "mengapa kau mengambil begitu banyak waktu untuk menemukan tentang geet."
Detektif mengatakan "aku telah menelepon dan aku telah meninggalkan rinciannya."
Naintara berpikir "siapa yang dapat mengangkat telepon ku, dev ??"
dev masuk dan naintara bertanya " apakah kau membutuhkan sesuatu?"
Dev mengatakan tidak. Naintara berpikir "jika dev mengangkat telepon maka mengapa dia tidak bertanya tentang geet."
Geet menangis, ketika itu nenek datang, geet bertanya "Apakah nyonya memerlukan sesuatu?nyonya bisa memberitahu ku."
Nenek dengan nada tegas berkata "katakan yang sebenarnya apa yang telah terjadi mengapa kau menangis?"
Geet berusaha menghindar dari pertanyaan nenek. Nenek bertanya "apakah MK mengatakan sesuatu?"
Geet mengatakan "mengapa nyinya tidak duduk."
Nenek kehilangan kesabarannya dan berteriak"MK melakuakan banyak hal untuk ku, takdir telah memberinya kebahagiaan, yang di tidak ingin miliki."
Geet mengatakan padanya untuk tenang. Nenek mengatakan "aku membawa mu di sini berpikir aku akan melihat senyum di wajah MK, tapi sekarang kau meninggalkan dia juga dan aku tahu alasannya adalah perilaku maan."
Geet mengatakan "tidak saperti itu, aku tidak pergi."
Nenek berkata "dewa menunjukkan secercah harapan tapi MK tidak menyukainya. Dia ingin kegelapan saja "
Tiba-tiba nenek pingsan dia benar-benar sakit.
Geet membawanya ke rumah sakit. Nenek di rumah sakit, geet dengan dia, dokter bertanya "siapa kau?"
Geet mengatakan "aku sekretaris MK."
Dokter mengatakan "dia telah pingsan karena tekanan darahnya rendah, lebih baik jika kau memberitahu keluarganya."
Geet menelpon MK, tapi jaringan sibuk, geet berpikir "di mana dia ?? Ketika aku membutuhkan, dia tidak ada."
Viratusinopsis.blogspot.com. Geet menelpon lagi, tapi tidak ada jawaban. Geet menelpon rumah, Nakula menjawab, mengatakan "Mk tidak ada."
Geet bertanya "apakah adiknya di sana?"
Dia mengatakan tidak, tapi bel pintu berbunyi sehingga dia mengatakan, "mungkin dia telah datang."
Dia memberikan telefon pada dev. dev menyapa, keduanya terkejut merasa tidak asing dengan suara, geet mengatakan " aku tidak bisa terhubung dengan MK, jadi silakan bapak segera datang, nenek tidak baik."
Dev bertanya "bagaimana dia sekarang?"
geet menjawab "dia masih belum sadar, silakan datang cepat."
Dev mengatakan "aku akan segera berada di sana."
Geet berdoa kepada tuhan untuk menjaga nenek, dan membuatnya lebih baik. Di luar, mobil merah datang dan Naintara mengatakan "Dev keluar cepat dan pastikan kau tiba di sana sebelum nenek bangun. Kesempatan seperti ini tidak datang beberapa kali, maan bahkan tidak ada." (dev sbenranya tidak begitu buruk hanya naintara yang membuat dia seperti itu)
Dev melihat naintara dan mengatakan "nenek sakit, dan kau khawatir tentang penilaian nenek."
Geet mencoba lagi untuk menelpon Maan, tetapi tidak berhasil. Di Lantai bawah, Dev bertanya pada perawat bangsal Savitri dan keduanya berjalan menuju ke sana.
Kembali ke bangsal, nenek sadar ,kemudian membuka oksigennya dan hal pertama yang dia tanyakan di mana Maan. Geet menjelaskan "aku sudah berusaha untuk menelpon pak maan lagi dan lagi, tapi pak maan tidak mengangkat. Nenek tidak perlu khawatir"
Nenek mengatakan "maan pada dasarnya seperti kelapa, keras di luar, dan lembut di dalam. (jadiin selogan iklan bagus kayanya lol) Geet, apa pak Maan seperti itu?"
Geet mengatakan "aku tidak tahu kapan pak Maan keras atau lembut ... Nenek aku akan memanggil dokter."
tapi nenek menghentikan dia dan mengatakan " yang sku butuhkan adalah Maan."
Dev dan Naintara ditampilkan berjalan menaiki tangga.Kembali di bangsal, nenek mengatakan "Maan marah pada ku dan pergi ... mungkin aku seharusnya tidak memaksa dia begitu banyak. apakah maan akan mendapatkan kebahagiaannya ... ?mudah-mudahan dia akan mendapatkan pendamping hidupnya."
Geet duduk di sana dengan terkejut, dan air mata jatuh. Nenek bertanya "apa yang terjadi Geet?"
Geet cepat mengontrol diri dan mengatakan "aku akan memanggil dokter."
Geet berjalan keluar dari sana, dan Dev dan Naintara masuk ke dalam bangsal. Ketika Ditu Dev dan Naintara melihat nenek, mereka berdiri di sana khawatir dan terburu-buru mendekati nenek.
Di luar, Geet berdiri sudut dinding, dan mengingat kembali ke kata-kata nenek, nenek ingin Maan menikah. Geet mengingat kembali ketika mereka berada di dargah, dan Maan mengatakan kepada pendeta disana mereka tidak bersama-sama. Geet bergumam "ini adalah baik, aku berharap gadis yang akan menikahi pak maan dapat menghilangkan kekerasan dalam dirinya ... dan lagi pula, aku sekretarisnya, dan tidak cocok dalam hidupnya."
Di Dalam bangsal, Naintara mengatakan "aku sangat khawatir tentang nenek ... tapi ini sangat aneh bahwa saudara tertua kita tidak ada di sini."
Nenek mengatakan "tidak ada yang aneh tentang hal itu ... karena aku, Maan tidak ada di sini."
Dev berkata " nenek pasti berdebat dengan kakak lagi ... Aku mengirim pesan pada kakak, dis pasti dalam perjalanan, tapi nenek harus menghentikan pertengkaran dengan kakak ... "
Saat itu perawat datang, dan mengatakan "kalian harus pergi."
Dev tidak ingin meninggalkannya sendirian, tapi perawat meyakinkannya bahwa mereka berada di sana untuk membantunya. Naintara mengatakan "kami akan kembali nanti pagi."
Di luar, Geet bergumam" berhenti memikirkan Maan. Ini akan menjadi baik karena aku bisa pergi sekarang."
Geet mendapat salah satu ide cemerlang, Tapi dia melihat teleponnya rusak. Dia mendatangi suster dan meminta bantuan. Geet menelpon kantor Khurana, dan bertanya pada penjaga "apa pak Maan ada."
Penjaga mengatakan " tidak ada, tapi dia datang tadi malam ... dan mulai berbicara tentang pergi ke luar negeri ."
Geet menutup telepon, dan bertanya "mengapa Maan pergi ke luar negeri ..."
Geet berdiri di sana sedang berpikir, naintara dan Dev berjalan akan ke luar ... Naintara menjatuhkan teleponnya, Geet mengembalikan ponsel ke perawat. Geet mengatakan terima kasih, Naintara mendengar itu, dan melihat Geet. Dia merasa aneh, dan dengan cepat bergegas ke dinding, bersembunyi dari Geet. Naintara bertanya "apa yang geet lakukan di rumah sakit ... Dia belum aborsi?"
Naintara berdiri di sana khawatir ketika itu Dev datang kembali dan bertanya "apa yang salah."
Naintara terkejut dan mulai mengoceh omong kosong dan kemudian mengatakan "aku sedang berpikir tentang nenek."
Dev mengatakan "nenek? Aku tiba di tempat parkir sebelum menyadari kau tidak ada."
Naintara berdiri di sana berpikir dan kemudian datang solusi yang terang. Naintara berkata "kenapa aku tidak tinggal di sini dengan nenek, karena tidak ada yang menjaganya."
Dev mengatakan "itu bagus."
Dev pergi. Viratusinopsis.blogspot.com
Kembali di bangsal, Geet duduk dengan nenek, dan semua yang dia lakukan adalah pembicaraan tentang pernikahan, dan pengantin pria berlari jauh. Nenek berkata "apakah maan akan seperti itu? Meninggalkan pengatinnya?"
Geet membela maan, dan mengatakan "pak Maan sangat peduli tentang nenek hanya saja dia tidak tahu nenek di rumah sakit ..." (asooy ga rela yayangnya di jelekin hahaha)
Nenek tersenyum, dan mengatakan "Geet memuji dan membela dia."
Geet membantah, dan nenek "tidak ada salahnya melakukan itu."
Nenek kemudian mulai bertanya "Geet, apakah kau suka Maan?"
Geet gagap berkata "tidak seperti itu ... "
tapi Nenek mengatakan "jadi kau tidak menyukainya ...?"
Geet gagap berkata "itu tidak seperti itu."
Nenek tersenyum dan bergumam "jadi Geet suka maan, tapi tidak mencintainya."
Nenek berkata "geet, apa yang kau pikirkan tentang Maan?"
Geet menjawab "kadang-kadang dia pahit seperti labu pahit (saking polos nya nona geet kalo ngmong suka bener lol) , dan terkadang ..."
Geet terdiam, dan nenek mengatakan "dia manis seperti gula"
Geet tergagap, dan mengatakan "pak Maan selalu mengacaukan ku ... dia ... dia adalah penjahat kejam. "
Nenek mengatakan dengan pelan "satu berubah menjadi dua' dan Maan mengacaukan kita berdua ... Jadi kita harus membuat rencana untuk memberi pelajaran pada maan."
Geet bertanya, "apa rencananya ...?"
Nenek mengatakan "maan harus menikah!"
Geet duduk di sana dengan mulut terbuka, dan nenek menambahkan "kita akan menemukan untuk dia seorang gadis."
Geet masih terkejut, dan "nenek bertanya "apakah kau akan membantu."
Geet mengambil sup,dan setuju dengan berat hati, dan mengatakan"aku akan mencarinya besok."
Geet pergi dari sana dan nenek duduk di sana dengan puas. Nenek berkata "Geet bahkan tidak bisa mendengar Maan menikah ... Aku tahu mereka berdua benar-benar saling menyukai, tapi mereka tidak saling mencintai.Untuk itu, mereka membutuhkan bantuan ku."
Di luar, Naintara menghentikan perawat yang meminjamkan Geet telepon. Naintara membuat beberapa alasan tentang Geet. Naintara berkata "dia adik ki, dan no teleponnya tidak bisa di hubungi.. Jadi apakah aku bisa melihat telepon mu untuk menyimpan nomor."
perawat setuju, dan kemudian Naintara melihat nomor tersebut. Naintara berpikir untuk dirinya sendiri "bagaimana Geet mendapat nomor kantor. Dia masih mencari kami ?! jika api ini tidak menyala keluar, akan ada ledakan." (tetep aja dia takut ada ledakan dari geet)
Di luar bangsal nenek , Geet berpikir kembali ke kata-kata nenek ... dan lagu Lagan Lagi Tumse Mann Ki Lagan di mainkan dengan tumpukan kilas balik MaanEet. Geet kembali ke rumah dan dia masih memikirkan maan.
Keesokan harinya, Adi datang ke kantor, dan memberikan file ke Geet. file penuh dengan foto gadis-gadis .Geet bertanya "apa yang terjadi?"
Adi tertawa dan mengatakan "nenek meminta ini."
Geet terlihat hanya terdiam, kemudian Geet kembali tersadar dan bertanya "pak Adi ada beberapa kekhawatiran tentang ini.. Kita melakukan ini karena nenek meminta."
Adi mengatakan "itu masalahnya Jika kita tidak melakukan seperti yang nenek minta ... maka dia tidak akan meninggalkan kita,. tapi, jika kita membantu nenek ... maka Maan tidak akan melepaskan kita."
Adi mencoba membuat Geet sadar, tapi Geet mengatakan "semuanya akan baik-baik saja... Pak Maan di London dan tidak akan kembali selama 3-4 hari."
Adi mengatakan "tapi Maan akan kembali, kan?"
Geet mengatakan "Maan tidak akan tahu ... karena kita akan menyelesaikan itu sebelum Maan kembali."
Adi mengatakan "Geet,kau brilian."
Maan mencapai rumah sakit.
Adi mengatakan "setelah kita selesai, kita akan keluar dari ini semua."
Geet merasa sedih dengan semua itu.Geet dan Adi membahas tentang perempuan. Adi berkata "aku telah memilih beberapa gadis dan telah memanggil mereka untuk wawancara."
Geet melihat file dan mengatakan "tidak satupun dari mereka sesuai dengan pak Maan."
Adi bertanya "lalu apa ? gadis seperti apa yang Maan suka!" (seperti geet dong tentunya hehehe)
Geet berpikir dan tergagap dan dengan cerdik mengubah topik berkata "kita harus menelepon nenek."
Geet menelpon rumah sakit dan menemukan nenek sudah pulang. Geet bertanya "siapa yang pergi untuk menjemput nyonya?"
Geet pergi untuk menemui nenek, Maan datang di depannya. Geet benar-benar hilang dalam pikirannya melihat Maan dan melangkah mundur. Dia akan jatuh dari tangga ketika itu maan memeganginya. Geet terpesona dan dia hampir memeluknya. Geet menyadari dan kemudian akan pergi tapi Duppatta nya terjebak di kemeja maan. Geet kemudian melepaskannya, dan bertanya "dari mana kau pak? Aku menelpon bapak berulang kali. Kapan kau ke London?"
Maan membuat geet tenang dan mengatakan"kau adalah orang melarikan diri dari ku dan sekarang kenapa kau bertanya begitu banyak pertanyaan."
Di kantor, saasha memberitahu semua staf bahwa MK di London dan dia bertanggung jawab atas kantor sampai mk datang. Saasha melihat Naintara dan tersenyum. Naintara datang dan dia tidak secara langsung menyindir sasha. Naintara berkata "apa kalian tahu perbedaan antara karyawan dan atasan? Sasha ikut dengan ku."
Sasha ikut dengan naintara. Naintara bertanya "Sasha, aku ingin semua rincian karyawan terutama tentang Geet Handa."
Saasha begumam "mengapa semua khurana tertarik pada Geet tapi aku tidak peduli karena aku tidak suka Geet atau dia dan tidak akan melakukan pekerjaan."
Naintara bertanya "Sasha, apa Geet bekerja atau tidak.?"
Sasha berkata " ya, dia bekerja tapi sekarang tidak!"
Naintara marah mengetahui Geet benar-benar bekerja dan itu juga dengan Maan.
Nenek dan Geet berbicara satu sama lain.nenek berkata "Geet penerbangan MK dibatalkan dan dia sangat marah karena itu dan sku tidak menceritakan apa-apa tentang pencarian calon pengantin.Geet kau juga jangan memberitahu MK tentang hal itu."
Geet mengatakan "aku sudah memanggil beberapa gadis untuk wawancara."
Nenek bertanya "mengapa kau melakukannya begitu cepat dan apa yang akan terjadi sekarang!"
MK datang pada waktu yang tepat dan entah bagaimana nenek berhasil menutupinya mengatakan kami berbicara tentang Geet. Geet mengatakan "ya pak saya menangani kantor, saat kau tidak di kantor."
Maan bingung. Geet mengatakan "aku cerdas, aku dapat menangani kantor dengan sangat baik dan kau harus beristirahat karena kau lelah."
MK mengatakan "aku sangat baik-baik saja."
Geet berkata "jika bapak baik-baik saja maka sangat baik, bapaj harus mengurus nenek karena bapak adalah orang yang membutuhkan perhatian."
Geet hilang dalam pikirannya "apa dia mengetahui bahwa nenek mencari pengantin untuk dia maka dia akan pasti akan menikahkannya dengan seseorang dan mengusir ku selamanya."
Geet berpikir membatalkan pertemuan tersebut. Dia datang ke dalam kantor untuk melihat semua orang sudah ada. Adi mengatakan "setiap orang sudah ada."
Geet mengatakan "kita akan mengambil wawancara jika mereka masih hidup."
Adi bertanya "apakah kau suka atau tidak maka mengapa kau mengatakan itu ?!"
Geet mengatakan "MAAN SINGH Khurana kembali!"
Adi terkejut dan jatuh. Geet meminta dia untuk tidak takut dan meminta dia untuk mengirim para wanita itu pergi. Adi menurutinya. Geet berkata "ini adalah satu-satunya cara untuk menyelamatkan kita."
Keduanya berdoa.
Dev melihat Naintara di kantor dan bertanya "mengapa kau ada di sini ..."
Naintara mengatakan "hanya seperti itu ....."
tapi Dev berkata "berhenti, aku bukan anak lagi dan bisa mengerti."
Naintara mengatakan "seorang pria memiliki perasaan bersalah hanya jika dia menyembunyikan sesuatu."
Dev setuju dan berkata "aku memang melihat Geet tapi aku juga terkejut melihat dia di sana."
Baintara berkata "kau bertemu Geet karena kau ingin dia bahagia. Aku tidak takut Geet tapi perilaku mu." viratusinopsis.blogspot.com
Dev meminta dia untuk percaya padanya tapi Naintara menolak percaya karena dev pernah menyembunyikan kebenaran darinya.
Di sisi lain, maan dan nenek membicarakan pernikahan. Maan berteriak "nenek, aku tidak ingin bicara tentang hal itu."
nenek mengatakan "karena sikap mu,aku berada di rumah sakit."
Maan berkata "nenek hanya pernikahan yang aku tidak ingin lakukan sekarang."
Nenek mengatakan "aku telah berbicara kepada Geet tentang hal ini."
Maan terkejut dan mengulangi "Geet?"
Nenek mengatakan "Ya, aku telah meminta Geet untuk menemukan calon pengantin."
Maan bertanya "apakah Geet setuju?"
nenek mengatakan jelas. Maan mengatakan "aku telah mengambil keputusan hidup ku sendiri dan akan melakukan hal yang sama di masa depan juga. Aku telah menemukan seseorang."
Nenek bertanya "apa yang terjadi Maan dan apakah rencana ku menjadi bumerang bagi mu."
Nenek kemudian menemukan bahwa Maan berbohong dan bertanya hal yang sama pada dia.Maan mengatakan "aku tidak berbohong, aku benar-benar menemukan seseorang."
Maan berpikir tentang Geet. Maan berjanji pada nenek akan menunjukkan calon pengantinnya hari Jumat. (Itu besok!)
Geet menakuti adis-gadis yang datang untuk menikah dengan Maan dengan mengatakan kepada mereka tentang perilaku arogan Maan. Tapi kemudian maan datang dan Geet terkejut ketika Maan mengatakan padanya untuk mencari seorang gadis kontrak yang bisa berpura-pura menjadi tunangan di depan nenek dan kemudian setelah itu, geer bisa meninggalkan dia. Geet menolak untuk memenuhi permintaan nya. Maan memutuskan untuk membuat perasaan Geet keluar karena dia merasa dia menyukainya juga.
0 Response to "SINOPSIS GEET 30 13 FEBRUARI 2017"
Post a Comment