SINOPSIS GEET 13 28 JANUARI 2017

Geet pergi ke Gurwinder dan mengatakan kepadanya untuk ikut bersamanya mereka akan lari ketika itu mereka melihat Brij datang dari sisi lain. mereka bersembuyi. Brij yang marah mencari Gurwinder.Maan melihat Geet dan ingat kakek mengatakan bahwa Geet tidak ada di sini.
Maan menghampiri geet dan mengatakan " seluruh keluargamu adalah sekelompok pembohong. Kakek mu mengatakan kau belum kembali dari Amritsar tapi di sini cucunya ada, sedang membuat masalah."
Geet terlihat sangat khawatir karena Maan melihat Gurwinder dan Rajji. Maan mengasumsikan bahwa Gurwinder adalah orang yang Geet temui di Amritsar, dan meskipun Geet mencoba untuk memberitahu dia, Maan tidak peduli. Maan mengatakan "geet, aku datang untuk memberitahu bahwa kau tidak akan ada dalam hidup saya lagi ."
Maan mulai berjalan pergi ketika itu geet mengatakan " kau bisa memikirkan apa pun yang kau suka tentang ku, tapi aku membutuhkan bantuan mu. Aku perlu kau untuk membawa Gurwinder jauh dari sini."
Maan marah mengatakan "aku bukan pelayan mu."
Geet memohon untuk membantunya dan memintanya untuk membawa Gurwinder pergi. Sesuatu dalam diri Geet membuat Maan setuju untuk membantunya. Rajji dan Geet menyembunyikan Gurwinder di jip Maan, sedangkan Maan berjalan menuju Brij untuk mengalihkan perhatiannya. Brij bertanya "Maan apa yang kau lakukan di luar rumah ku."
Maan menjawab "aku sedang dalam perjalanan pulang, dan melihat rumah mu."
Brij marah (secara teknis dia selalu marah), dan Maan mengatakan "berbicara dengan mu sama dengan membuang-buang waktu karena kau tidak tahu bagaimana berbicara tanpa menghina. Geet lupa kopian dari surat. mengapa kau ada di sini?"
Setelah semua dirasa cukup.Maan berjalan pergi meninggalkan Brij .
Brij berjalan menuju rumah ketika itu dia melihat Geet dan Rajji berdiri di luar. brij bertanya "mengapa kalian berada di luar, apakah kalian pernah melihat siapa pun yang lewat."
Geet tergagap mengatakan "kami tidak melihat."
Brij bertanya mengapa "kau terlihat sangat ketakutan, seolah-olah kalian sedang berbohong."
Geet menemukan kekuatan dan mengatakan "ketika kami tidak melakukan sesuatu yang salah, mengapa harus takut?"
Brij dengan tenang mengatakan kepada mereka untuk masuk ke dalam, dan ketika mereka masuk,brij menyadari telah terlambat memanggil bisan desa, dan akan memanggilnya besok pagi.
Disisi lain Maan, menghentikan jeep di tengah jalan. Dia mengatakan "Gurwinder, kita jauh dari Brij, dan waktunya untuk kau turun."
Gurwinder melompat dari jip, dan berkata "aku tidak tahu bagaimana harus berterima kasih pada mu Maan, dan Geet ... "
ketika itu Maan memotong perkataannya dan mengatakan "hubungan mu dengan Geet aku tidak ingin mendengar."
Maan bergumam "aku tahu seperti apa gadis itu."
Maan mengemudi mobilnya dan pergi.
Keesokan harinya di rumah Geet, semua orang berdiri, kecuali geet. Mahinder bertanya "kaek apakah kita bisa mengadakan diskusi lagi."
Kakek mengatakan "Mahinder, kita sudah memutuskan apa yang akan terjadi."
Mahinder meminta untuk memberitahu Geet bahwa bidan akan datang. Nurpinder setuju bahwa mereka harus memberitahu Geet.Brij berkata "saat bidan melakukan pekerjaannya, Geet akan tahu tentang itu."
Geet berjalan dengan nampan teh dan bertanya "apa yang kalian bicarakan tanpa aku?"
Vrinder mengatakan "kami tidak mendiskusikan sesuatu yang penting, bidan datang untuk memeriksa mu."
Mahinder dan Rano terlihat cemas, karena Geet mengasumsikan bahwa bidan melihat nya untuk memeriksa. Kakek memberitahu bidan, dan mengatakan "aku tahu kau berbohong Terakhir kali kau melihat Geet, dan kau tidak harus membuat kesalahan yang sama. Aku tahu kau berbohong tentang kehamilan Geet, itulah sebabnya kami semua memutuskan bahwa Geet akan aborsi."
Geet menjatuhkan nampan, dan semua orang tampak terkejut. Geet pergi ke kakek dan mengatakan "aku tidak akan membiarkan siapa pun membunuh anak ku."
Brij bertanya "apa yang terjadi? dia setuju untuk aborsi kemarin."
Geet mendongak, dan pergi ke ibunya. Dia bertanya "ibu apa yang Brij bicarakan?"
Kakek bangun, mengatakan "Rajji bawa bidan pergi, Geet mengapa kau menjadi seperti orang gila."
Sementara itu, Nurpinder telah meninggalkan ruangan untuk mengambil sesuatu. Kakek mengatakan " kemarin kau mengatakan ya pada ibu mu ."
Geet berulang kali bertanya " ibu bagaimana kau bisa mengatakan itu?"
Kakek berteriak "Rano", dan Mahinder akhirnya mengatakan " kami takut dan berbohong tentang Geet setuju untuk aborsi."
Geet mencoba untuk melarikan diri, dan Brij memegang nya. Brij berteriak "kau harus aborsi."
Geet berteriak agar brij melepaskannya. Mahinder memohon pada kakek untuk memberitahu Brij agar melepaskan geet.Vrinder memegang Mahinder, dan memberitahu dia untuk memikirkan keluarga. Brij mengatakan "paman, ambil obat tidur sehingga bidan bisa melakukan pekerjaannya."
Nurpider kembali ke ruangan dengan segelas air.Rano bertanya "apa yang kau lakukan?"
Rano mendekati kakek dan memohon untuk tidak mengizinkan ini terjadi, terutama dalam keadaan geet. Nurpinder menariknya, dan mengatakan "kita harus melakukan hal ini, kakek mendengar apa yang dikatakan Brij."
Mereka pergi ke Brij dan Geet, dan Brij memaksa geet untuk membuka mulutnya. Mereka memaksa geet minum air yang sudah di tambah obat tidur. Air masuk pada mulut Geet meski geet menolak dan obat tidur memiliki efek langsung pada geet. Brij mengatakan "kalian bisa melakukan apa yang kalian inginkan."
Geet hampir jatuh di tangga, dan Nurpinder dan Rano mencoba untuk menenangkan dia, tapi geet berteriak untuk melepaska dia. Dia memohon pada mereka untuk tidak membunuh anaknya. Dia melihat bidan mengintip melalui pintu, dan bertanya "bagaimana kau bisa memisahkan ibu lain dari anaknya."
Pengaruh obat berakhir menyebabkan Geet jatuh, dan dia menangis meminta mereka untuk membiarkan dia pergi.
Di tempat lain Maan berjalan keluar dari bangunan (yeey kali ini, dia tidak mengenakan pakaian hitam) dengan sebuah koper. Dia menempatkan koper di jip, dan berhenti. Maan berpikir kembali tentang Geet yang mengatakan bahwa dia bisa berpikir apa yang dia suka tentang dia, tapi dia memohon untuk membantunya. Dia menaiki jeep.
Kembali kepada para orang tua dalam keluarga Geet. Kakek menegur bidan karena menolak melakukan aborsi dan mengatakan " Apa yang telah aku katakan, kau harus melakukannya."
Bidan berkata " maaf pak handa karena menyakiti mu dengan kata-kata ku tapi aku tidak bisa menggugurkan anak Geet. Aku tidak bisa melakukannya, karena aku melihat kebenaran di mata Geet, dibandingkan dengan gadis-gadis lain yang aku aborsi."
Kakek mengatakan "aku tidak meminta pendapat mu, aku telah mengatakan mu untuk melakukan pekerjaan mu."
Bidan mengatakan " apa yang di katakan di desa ini benar, sesuatu telah terjadi pada geet (maksudnya mungkin pemerkosaan), jika tidak seperti itu berarti dia bisa melahirkan anak."
Kakek mengatakan cukup, dan Brij mengancam dia dan mengatakan "bidan, jika aku mendengar mj mengatakan apa pun yang terjadi hari ini, aku akan membunuh mu dan seluruh keluarga mu."
Di tempat lain, Munshiji melihat Maan di jip, dan bertanya "mengapa kau mengemudi ke Delhi. Akan lebih baik bagi mh untuk naik pesawat, terutama mengingat kau memiliki pertemuan dengan seseorang."
Maan bertanya "apakah aku pernah melupakan pertemuan?"
Munshiji mengatakan "jika kai melakukan itu, aku akan menjadi target."
Maan meminta dia untuk mengulangi apa yang dia katakan, dan Munshiji mengatakan "kau lupa senjata mu."
Dia berjalan pergi, dan Maan menempatkan pistol di dasbor, ketika itu dia melihat (kalung suci). Maan mengingat ketika bertemu Geet di themela, dan kalung suci terjebak di kemejanya,peramal mengatakan " hari ini kau akan bertemu pasangan hidup mu"
Maan akan melempar kalu itu, dan Munshiji meledeknya. Maan mengatakan " apapun yang berhubungan dengan gadis itu, aku tidak ingin dia dalam hidup ku."
Brij pergi untuk melukai Geet dengan tangannya sendiri tetapi mereka tidak menemukan geet. Geet meyakinkan dirinya sendiri bahwa dia tidak bisa pingsan dan perlu pergi demi anaknya Brij mengeluarkan pedang dengan marah sementara keluarganya mencoba untuk menghentikannya. Nurpimder menangis berkata " dia adalah adik mu."
tetapi Brij mengatakan " aku tahu tapi dia salah. Aku tidak dapat merendahkan hati dan hanya ada satu jalan keluar dari itu ... kematian Geet."
Rano berjanji untuk membuat Geet mengerti tapi tidak Kakek mengatakan sesutu padanya. Brij memanggil Geet agar keluar dan geet takut . Brij melihat geet saat geet mencoba untuk lari. Brij menemukan Geet. Yang lain datang juga dan mengatakan " brij dia adalah adik mu."
Nurpinder berhasil menyelamatkan Geet dan menegur Geet dan mengatakan "apa pun alasannya kau harus menggugurkan anak mu."
Geet benar-benar takut sekarang dan mengambil pisau untuk melindungi dirinya sendiri dan mengunci pintu.
Maan akan pergi dan dia melukai dirinya sendiri yang membuat dia ingat Geet ... ia mengatakan pada dirinya sendiri "aku tidak ingin mengingat siapa pun terutama Geet."
seorang pekerja memberikan Maan koran dan ia melihat laporan orang hilang tentang Gureinder .Maan mengatakan " segala yang berhubungan dengan Geet sangat rumit ..."
pekerja mengatakan kepadanya bahwa Gurwinder sedang mengalami hubungan dengan gadis di desa ini.
Geet duduk di kamarnya masih dengan pisau. Di luar kamar geet Brij bertanya "sudah 4 jam mengapa dia tidak keluar."
Seseorang mengetuk pintu ... Geet takut dan membuka pintu. itu ternyata Mahinder. Geet bersyukur dan menangis. Mahinder membantu dia melarikan diri. Brij menemukan Mahinder dan Mahinder berteriak pada Brij untuk tidak melukai Geet ... Brij mengancam Mahinder. Kakek mengatakan "Brij temukan Geet dan bunuh dia."
Brij mencari-cari Geet yang bersembunyi ... Brij menemukan geet tapi dia melarikan diri.
Brij berjanji pada dirinya sendiri "aku tidak akan membiarkan Geet melarikan diri ..."
Dia memanggil anak buah nya ... dia siap untuk membunuh geet! Geet sangat takut dan berlari ... dia bertanya-tanya "ke mana aku harus pergi ? bagaimana seharusnya aku menyelamatkan anak ku?"
Geet berjanji pada dirinya "saya tidak akan membiarkan siapa pun membahayakan diri ku dan anak ku."
Maan mengemudi dan pengacara menelpon dia . Pengacara maan meminta dia kembali. maan mengatakan kepadanya untuk membuat semuanya siap segera.
Brij menginformasikan pada anak buahnya "kalian harus menemukan geet dan siapapun harus membunuh nya! Jangan menganggap dia sebagai adik ku tapi kehormatan keluarga ku! Dan aku tidak ingin tahu bagaimana pun caranya."
Geet berjalan dan berdoa untuk menyelamatkannya ... saat itu dia melihat kalung suci. sementara Maan masih mengemudi. Geet ingat yang apa burung beo katakan tentang kalung suci tersebut kilas balik Maan mengejek kalung suci di putar. Geet mengatakan "anak ku jangan khawatir ... tidak ada yang bisa menyakiti kita!"
Saat itu kakak Channi datang di depannya ... Geet lari darinya dan melihat Maan berkendara ... dia memanggil maan dan maan menghentikan mobilnya bertanya-tanya siapa yang memanggilnya. Geet berlari menjauh ketika itu seseorang menangkap memegangi dia. Maan memanggil tapi tidak ada jawaban dan mobilnya pun tiba-tiba rusak.
yang memegangi geet adalah Gurwinder.Geet bersyukur dan meminta gurwinder untuk membawanya pergi atau mereka akan membunuhnya ... mereka memutuskan untuk pergi ke hutan untuk bersembunyi. Gurwinder dan Geet masuk ke hutan sementara Brij dan anak buah nya mengikuti mereka. Gurwinder berpikir bahwa mereka datang ke arah mereka sehingga mereka terus berlari. Geet lelah dan mereka bersembunyi di bawah pohon. Brij memberitahu anak buahnya untuk mencari mereka. Geet jatuh dan Gurwinder menjemputnya. Gurwinder mengatakan "geet terus berlari."
tapi dia terkejut pada apa yang dia lihat, geet tersandung. Geet menunjuk untuk Gurwinder dan gurwinder berkata " Channi ... "
kilas balik kematian channi ditampilkan. ..Gurwinder mulai menggali dan berkata "ini channi."
Kemudian Brij muncul dengan anak buahnya dan salah satu anggota berkata "kami telah menemukan mereka berdua ."
Gurwinder sangat marah sementara Geet ketakutan saat anak buah brij mulai menyerang gurwinder. Gurwinder bangun dengan pedang . kemudian kakak Channi menjatuhkan pedangnya dan mengatakan "Gurwinder mengambilnya."
Ada pertarungan pedang dan Gurwinder mengatakan pada geet untuk melarikan diri tapi geet menolak dan gurwinder terus menyuruhnya untuk lari. Geet melarikan diri dan beberapa dari mereka mengikuti geet.
Maan berada di sana juga .dia mendengar langkah kaki dan berpikir bahwa itu adalah binatang. dia mengambil senapannya. Tetapi itu Geet yang berlari dan orang-orang di belakangnya ... Brij berhenti ketika melihat api dan mereka mulai mundur tapi Maan melihat mereka .Maan bertanya " apa yang kau lakukan di sini ... keluarga mu harus mengikat mu di rumah ..."
Brij mengatakan "aku tidak punya waktu untuk menjawab."
Geet berlari dan Brij mengikutinya ... Geet jatuh dan Brij menunjuk ke arahnya dan berbicara sambil marah padanya. Geet memohon padanya... Geet kemudian berteriak pada brij dan mereka mulai memukulnya dengan pedang. Brij akan menebas lehernya tapi Maan menghentikan dia.Maan menahan pedang dari mengenai Geet. Brij bertanya "Maan apa yang kau lakukan di sini, dan apa kau tersesat? Atau bertindah sebagai pahlawan? Kau juga akan kehilangan hidup mu"
Maan menjawab "ketika aku melangkah maju, aku tidak pernah belajar untuk melangkah mundur.apa yang kau lakukan di sini , kau akan melakukannya?"
Maan memukul brij dan Maan memiliki pedang di tangannya, dia memukul anak buah Brij , dan kemudian mulai memukuli Brij. Dia melihat Brij jatuh, dan kemudian bergegas ke Geet, yang sangat kesakitan. Maan bergerak untuk membawa geet, ketika itu Brij menendang dia dari belakang. Brij berhasil melukai Maan sedikit, tapi Maan memegang tangan, dan entah bagaimana dia meraih pedang, menaruh itu di leher Brij dan memberitahu dia untuk mengatakan pada anak buahnya untuk mundur.
Maan menolong geet dan membawanya ke sebuah gubuk di hutan untuk bersembunyi.

«««SEBELUMNYA
SELANJUTNYA»»»